Presiden Joko Widodo dipastikan hadir dalam even Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Nasional ke XII Tahun 2018 di Kota Pontianak, Provinsi Kalbar pada 30 Juli mendatang.
Meski demikian hingga kini Pemerintah Daerah Kalbar masih terus dikoordinasikan dengan pihak Sekretariat Negara dan Paspampres. Demikian disampaikan dr. Karolin Margret Natasha, Jumpa Pers bersama media yang berlangsung di Ruangan Media Center, Jumat (27/7).
“Kepastian yang kami terima nantinya Bapak Presiden akan hadir pada tanggal 30 Juli usai mengikuti kegiatan di NTB,” terangnya.
Diakuinya, kehadiran Presiden Jokowi di Provinsi Kalbar sangat diharapkan karena akan dampak positif bagi Kalbar dan juga Indonesia baik di mata nasional bahkan dunia.
“Kita tahu bahwa daerah ini pernah diperhadapkan pada suatu konflik sosial di masa lalu dan menjadi sorotan dunia sehingga melalui even ini, dapat menjadi pembuktian bagi Indonesia bahkan dunia bahwa Kalbar aman, damai dan siapa pun boleh datang ke Kalbar,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Landak ini, secara khusus memberikan atensi dan harapan yang besar kepada insan media bagi kesuksesan Provinsi Kalbar sebagai tuan rumah Pesparawi Nasional ke XII.
“Kita harus buktikan bahwa Kalbar bisa menjadi tuan dan nyonya rumah yang baik,” demikian harapannya.
